Sumatraco Langgeng Makmur: Garam Indonesia, Pilar Pembangunan Negeri dalam Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum Nasional Surabaya, 3 Desember 2024 – PT Sumatra

www.peristiwajatim.comǁSurabaya,3 Desember 2024-PT Sumatraco Langgeng Makmur, perusahaan garam terkemuka di Indonesia, memperingati Hari Bakti Pekerjaan Umum Nasional dengan sebuah acara yang penuh makna di pabrik utama mereka yang terletak di Surabaya, Jawa Timur. Dalam acara yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan, mitra industri, serta jajaran manajemen perusahaan, Sumatraco Langgeng Makmur menegaskan peran strategis sektor garam dalam mendukung pembangunan ekonomi Indonesia, serta pentingnya infrastruktur yang berkualitas untuk kelancaran distribusi produk.

Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) Nasional, yang diperingati setiap 3 Desember, bukan hanya menjadi momen refleksi bagi sektor pekerjaan umum di Indonesia, tetapi juga sebagai wujud penghargaan terhadap kontribusi infrastruktur dalam mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Tahun ini, PT Sumatraco Langgeng Makmur mengangkat tema “Garam Indonesia, Pilar Pembangunan Negeri”, untuk menunjukkan betapa pentingnya peran industri garam dalam mendukung berbagai sektor, mulai dari pangan, industri, hingga kebutuhan rumah tangga, yang semuanya bergantung pada kualitas infrastruktur yang terhubung baik.

Direktur Utama PT Sumatraco Langgeng Makmur, Nurhadi Wiyono, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa infrastruktur yang berkualitas adalah salah satu fondasi utama dalam proses produksi dan distribusi komoditas vital seperti garam. “Pekerjaan umum, termasuk pembangunan infrastruktur transportasi, pelabuhan, dan fasilitas logistik lainnya, sangat penting untuk mendukung kelancaran operasional industri garam. Sebagai salah satu komoditas utama Indonesia, garam memegang peranan penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan industri lainnya,” ujarnya.

PT Sumatraco Langgeng Makmur menyadari bahwa pengembangan industri garam yang berkelanjutan tidak bisa terlepas dari pembangunan infrastruktur yang memadai. Infrastruktur yang baik akan memperlancar proses distribusi, mengurangi biaya logistik, serta meningkatkan daya saing produk garam Indonesia di pasar global.